Jadi ceritanya saya lagi nggak rela cepat-cepat meninggalkan bangku kuliah.
***
Semester ini entah temen jauh, temen di rumah, keluarga, sama dosen pasti pada rajin nanya kapan rencana LULUS. Awalnya sih biasa-biasa aja ditanya seperti itu, tapi setelah masuk kamar dan ngecek kalender. Wah sudah 3 tahun. Iya sudah hampir 3 tahun menjalani hidup sebagai anak kos dan titel MAHASISWI yang awalnya kupikir keren tapi biasa aja. Yaah.. intinya semasa kuliah saya menganggap diri sebagai MAHASISWI BIASA, dengan pengalaman LUAR BIASA :)
***
Tahun-tahun awal jadi mahasiswi itu sangat menyenangkan, dengan otak dan pikiran yang FRESH seperti gambar di samping. Rasanya kampus akan jadi tempat yang asyil untuk didiami 4 tahun ke depan, hingga memperoleh gelar S1, dengan titel S.Farm di belakang nama jelas. Waah..rasanya menyenangkan membayangkan hal itu terjadi.
Semester pun akhirnya berganti, ketika cobaan demi cobaan yang namanya kaget sama materi kuliah menerpa. Mulai ngak yakin sama diri sendiri dan mulai sering menyebut "SALAH JURUSAN" akibat tekanan yang mendera ketika semester yang menurut kakak kelas merupakan semester NERAKA. Itu semester 2. Dulu ketika OSPEK ada kakak kelas yang bilang kalo dia pun sempat merasa hal yang sama seperti aku, tapi akhirnya dia mendapat motivasi dari kuliah yang dijalaninya, jadi kupikir bukan saatnya untuk menyerah, ini baru awal.
Semester 3, wah mulai dapet banyak pengalaman berharga disini. Setelah satu tahun dilewatin bareng sama temen-temen. Ngerasain berantem sama temen, ngerasin cemasnya di"cuekin" sama temen, ngerasain rasanya terlibat dalam suatu prasangka, ngerasain pernah marah, nangis, dan TERTAWA di kelas. Teman-teman itu sudah seperti kue lucu beraneka ragam rasa, kadang ada yang terlalu banyak gula hingga rasanya menjadi PAHIT dan ada juga yang kekurangan gula hingga rasanya menjadi HAMBAR. Tapi semester ini berjalan menyenangkan, dengan mulai menemukan sedikit karakter teman-teman baru.
 | |||
| teman-teman : kalian ini manis, asam, hambar, dan beraneka ragam seperti kue di atas |
WELCOME TO SEMESTER 4 _SEMESTER BANYAK PRAKTIKUM DAN TUGAS, SEMESTER YANG BIKIN IP SAYA 2,8_
Banyak kuliah yang memberikan TUGAS dan tentu saja ada 5 praktikum yang harus dilalui. Mata kuliah yang bikin saya pertama kalinya dapet nilai D adalah BIOFARMASETIKA yang musti diulang semester depan ketika saya sampai di semester 7. Lalu ada mata kuliah dan praktikum yang menyebabkan jiwa raga saya penuh tekanan yang bernama KIMIA ANALISIS DAN ANALISIS FARMASI 1, untung saja saya bisa melewatinya dengan kategori LUMAYAN. :) Ya nggak apa-apalah yang penting ilmunya ada yang membekas. Di semester ini saya sudah mulai merasakan ada aura panas di kelas, pertikaian dan perang dingin sudah merajalela di kelas yang isinya 37 orang ini. Tapi, ya sudah lah mungkin memang sudah jalannya seperti ini, jadi yaaa harus move-on. Meski aura panas, yang penting saya masih bisa melihat teman-teman yang saya sayangi ada di sekitar saya, dan oia semester ini saya ngambil banyak kerjaan untuk menyembuhkan PATAH HATI (haha, gak penting sih).
Next..ke SEMESTER 5
Setelah ngerasin gimana jatohnya punya IP di bawah 3 dan menabung nilai C di KHS, sampailah di semester yang peralihan dimana para dosen sangat rajin mengingatkan kalo udah mau diusir dari kampus, udah mau lulus, jadi harus belajar dengan serius, dan membuka kembali memori2 nilai bagus yang materinya udah dilupakan. Semester lima sedikit lebih menangkan daripada semester empat, yaah mungkin karena saya dan teman-teman sudah pernah ngerasain gimana GAWAT-nya semester 4. Tapi tetep aja ada mata kuliah yang jadi momok, karena otak saya tidak cukup pandai untuk mengertikannya, FARMAKOKINETIKA dan tentu saja Analisis Farmasi 2. Yaah..akhirnya dengan otak saya yang bodoh ini bisa lulus keduanya dengan nilai cukup. Padahal bayangan awal adalah nilai E sudah di depan mata untuk Farmakokinetika. Yaah..meski banyak nilai yang tercecer dan belum keluar hingga saya posting tulisan ini, semester lima cukup berat, ummmm RALAT, SANGAT BERAT BAGI SAYA. Di semester ini saya banyak menangis karena tanggung jawab yang saya emban dan tekanan dari berbagai penjuru yang seharusnya saya bisa bagi dengan orang lain, tapi saya terlalu bodoh dan egois menyimpannya sendiri. Semesteri ini saya ngerasain gimana rasanya nggak ngomong sama temen deket, gimana rasanya ribut di facebook terang-terangan, menjadi saksi caci maki di jejaring, dan banyak lagi yang menyebabkan suasana kelas menjadi semakin panas, dan tentu saja : MAU KEMANA SAYA SEMESTER ENAM??? SEMESTER YANG SEBELUM MEMASUKINYA SEPERTI DIHADAPKAN PADA MENU SEBUAH GAME PC.
Akhirnya tiba di semester ini semeter enam. Saya sudah bayar SPP dan sudah memegang 3 lembar KRS yang harus saya isi setelah saya konsultasikan dengan Dosen Pembimbing. Semester ini menurut saya semester yang paling menentukan saya mau mengambil bidang minat apa. Sebelum mengisi KRS saya berbincang dulu dengan teman saya via YM, dan taraa dia juga sama bingungnya dengan saya, dulu niat awal saya begitu besar kepada 2 minat yaitu BAHAN ALAM dan ANALISIS, inilah yang menbuat saya bimbang ketika menuliskan mata kuliah di KRS, rasany asaya ingin keduanya, tapi setelah dipikirkan rasanya tidak mungkin. Akhirnya saya menuruti keinginan orang tua setelah diskusi panjang, saya memutuskan memilih BAHAN ALAM, bukan karena paksaan lagi tapi benar-benar dengan berbagai pertimbangan, toh juga terakhir saya dan teman-teman akan memiliki gelar yang sama ketika lulus, dan akan sama-sama kuliah profesi lagi, jika tidak ada keinginan lain.
***
Sampai di bulan MEI. Beberapa ratus hari lagi akan mengalami hal-hal di bawah ini, akan ada akhir dimana pintu gerbang baru akan dibuka lagi, dan memulainya dari nol lagi.
Semester enam sebentar lagi akan berakhir, setelah itu ada KKN, setelah itu memikirkan proposal, setelah itu sidang proposal, setelah itu penelitian, setelah itu nyusun SKRIPSI, setelah itu -----WISUDA.. dan : aku dan kalian punya jalan masing-masing. Dan ini akan berlangsung kira-kira selama satu tahun setelah bulan mei. ARTINYA : kita akan semakin jarang bertemu dan kok rasanya saya nggak rela. :)
Nggak rela karena :
1. Saya mau apa setelah lulus?
2. Kalo saya kuliah profesi, apa saya bisa menjalaninya dengan baik???
3. Kalo saya kerja, kerja apa?
4. Kalo saya kuliah sambil kerja, emang bisa?
dan ada banyak lagi pertanyaan-pertanyaan yang berkutat di kepala menjelang tidur.
Suatu hari seorang dosen bertanya apakah saya sudah menyiapkan judul TA, apakah saya berniat lulus 3,5 tahun??? Sungguh, saya amat sangat bingung. Akhirnya saya ingat orang tua saya, dengan pesan boleh lulus kapan saja asalkan bisa menjadi lulusan yang kompeten, tang tidak asal lulus. Selama ini saya selalu berpegang sama prinsip ini, jadi saya nggak begitu ketat sama jadwal belajar demi nilai BAGUS, tapi ketat sama jadwal belajar demi otak saya biar bisa ngerti, yaah dengan tidak memungkiri bahwa nilai BAGUS adalah sebuah PRIORITAS.
Selain itu, rasanya saya masih pengen sama temen-temen, ngejalani masa-masa SEKOLAH. Jadi apa yang kita lakukan masih jelas dan untuk apa. Kalo sudah tidak kuliah lagi, saya malah bingung besok pagi saya mau apa?. Sepertinya saya belum siap. :(
Meski kalian kadang-kadang sangat menyebalkan dan ada banyak yang suka ngajak RIBUT dan ada juga yang pendiam sekali. Tapi itulah teman yang kumilik selama KULIAH. Kalian yang biasa kumiliki di kelas. Jadi, rasanya sayang banget melewati beberapa bulan yang tersisa dengan tidak melakukan apa-apa, dengan melewatinya tanpa sesuatu yang membuat SENYUM. :) MERUPAKAN PENGALAMAN BERHARAGA MEMILIKI TEMAN DENGAN BERBAGAI MACAM KARAKTER, SEKALIGUS PENGALAMAN YANG BERAT KARENA SAYA KESULITAN MENGHADAPI BEBERAPA DARI KALIAN, YANG UJUNGNYA MEMBUAT SAYA PULANG KE KAMAR DENGAN KESAL. :)
1 Mei 2011
MayDay
Hari Buruh Sedunia
_ree_
NB : ketika penulisan post ini, penulis sedang senang.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar